Minggu, 02 November 2008

PEDANGDUT VERA UTAMI


Aku Tenggelam dalam Arus Dangdut

Mulanya aku ngga seneng dangdut, tapi setelah sering liat show dangdut aku terpesona. Karena ternyata irama dangdut itu mengasikkan sehingga aku tenggelam dalam arus dangdut.

VERA Utami, pedangdut asal Mejasem ini mulanya gak suka amat pada dangdut. Sejak SMP Vera justru lebih mendalami lagu-lagu pop. Namun sejak keseringan melihat show dangdut, lama-lama kecanduan juga dia hingga pada akhirnya tenggelam pada irama dangdut.
“Mulanya aku ngga seneng dangdut, tapi setelah sering liat show dangdut aku terpesona. Karena ternyata irama dangdut itu mengasikkan sehingga aku tenggelam dalam arus dangdut ” kata Vera saat ditemui penulis di rumahnya Pala 27 gang IIB No 201 Mejasem Barat, Kramat, Kabupaten Tegal.
Sejak kelam dan tenggelam di dangdut, Vera pun semakin mensublimkan diri pada irama itu karena telah diputuskan bahwa pilihan hidupnya adalah berprofesi sebagai biduan dangdut. Keinginan itu kuat sekali karena menjadi pesohor dangdut adalah impian Vera yang didambakan.
“Aku tertarik dangdut karena musiknya unik dan enak didengar. Lagian dangdut itu disukai masyarakat. Aku pun ingin menjadi penyanyi professional yang tak hanya bisa berdangdut ria” katanya.
Vera menambahkan, meroketnya musik dangdut dikalangan masyarakat dimungkinkan karena musik dangdut itu lebih menarik dan mudah dicerna sehingga banyak masyarakat berlomba-lomba ingin mendalami dan berlajar.
“Mangkanya mas, pertumbuhan musik dangdut bak jamur di musim hujan” katanya.
Seiring dengan bermunculan lagu-lagu tegalan, Vera pun menyambutnya dengan gembira. Ia bahkan mengaku saat ini dirinya tengah melirik lagu-lagu tegalan. Kenapa? “Biar lagu tegalan sejajar dengan lagu Cirbonan dan menjadi tuan rumah di daerahnya sendiri” tandas Vera.
Sebagai pedangdut yang mumpuni, prestasi yang dinilai menonjol adalah terpilihnya Vera sebagai ‘Bintang Dangdut Kopi Ya 2008' merebut juara IV saat di Kota Tegal ada audisi dangdut. Pada saat itu peserta audisi sampai 167. Dari situ disaring menjadi 30 dan disaring lagi menjadi 15 peserta hingga Vera menduduki peringkat ke IV.

Tidak ada komentar: